Razia THM, Satria dan Wiko Abaikan Aturan Tutup di Hari Besar Keagamaan

Kabid Ketertiban Umum Satpol-PP Karimun Abdul Afwi (2 kiri) dan jajaran saat merazia tempat hiburan malam menyambut Tahun Baru Islam 1446 H, Sabtu (6/7/2024) malam. (foto: Satpol PP Karimun)
Kabid Ketertiban Umum Satpol-PP Karimun Abdul Afwi (2 kiri) dan jajaran saat merazia tempat hiburan malam menyambut Tahun Baru Islam 1446 H, Sabtu (6/7/2024) malam. (foto: Satpol PP Karimun)

Karimun, JurnalTerkini.id – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menggelar razia tempat hiburan malam (THM) terkait kepatuhan penyedia jasa hiburan untuk tidak beroperasi pada hari besar keagamaan, Sabtu (6/7/2024).

“Sesuai perintah pimpinan. Kami menggelar razia beberapa THM sehubungan Hari Besar Keagamaan Tahun Baru Islam 1446 H,” kata Kepala Bidang Ketenteraman dan Ketertiban Umum (Trantibum) Satpol-PP Karimun, Abdul Afwi di Tanjung Balai Karimun, Minggu (7/7/2024).

Bacaan Lainnya

Abdul Afwi menjelaskan razia THM ini merupakan bagian dari penegakan Perda No 2 Tahun 2011 dan Perda No 5 Tahun 2005 tentang larangan beroperasi THM untuk menghormati hari besar keagaaman.

Satpol PP Karimun saat merazia tempat hiburan malam pada malam Tahun Baru Islam 1446, Sabtu (6/7/2024). (Foto: Satpol PP Karimun)

Dia mengatakan, razia ini juga merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Nomor: B/556/4/DISPAR/2024 perihal aturan buka tutup tempat-tempat hiburan pada hari besar keagamaan, termasuk Tahun Baru Islam.

Dia menjelaskan, seluruh tempat hiburan diperiksa dalam razia tersebut, seperti karaoke Gabion, Maximillian, Paradise, Pub dan Karaoke dan Wiko, Satria, Alishan, KKN Billiard dan Wira Santika Billiard.

Pasukan Satpol PP sempat menemukan pelaku usaha kepariwisataan yang tidak mengindahkan Perda, namun pasukan Satpol PP bertindak tegas dengan membubarkan pengunjung dan memberi peringatan keras kepada pelaku pariwisata.

“Terdapat fasilitas karaoke bagian VIP di Wiko dan Satria yang tetap buka. Kami memberikan pengarahan agar segera tutup. Dan sampai pukul 23.00 WIB sudah tutup semua,” ujar Abdul Afwi. (jms)

Pos terkait