Heboh, Warga Desa Kasikan Temukan Mayat dengan Kondisi Mengenaskan

Warga Desa Kasikan, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, Riau mendadak heboh setelah mendapat informasi ada penemuan mayat pria, Jumat (29/11/2024) sekira pukul 16.30 WIB. (JurnalTerkini.id/canggih)
Warga Desa Kasikan, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, Riau mendadak heboh setelah mendapat informasi ada penemuan mayat pria, Jumat (29/11/2024) sekira pukul 16.30 WIB. (JurnalTerkini.id/canggih)

TAPUNG HULU, JurnalTerkini.id – Warga Desa Kasikan, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, Riau mendadak heboh setelah mendapat informasi ada penemuan mayat pria, Jumat (29/11/2024) sekira pukul 16.30 WIB.

Korban bernama Heri Aprianus Saragih (30) yang berprofesi sebagai guru dan beralamat di Jalan Lindai, Desa Kasikan, Kecamatan Tapung Hulu.

Bacaan Lainnya

Korban ditemukan pertama kali oleh Ali Azhari yang merupakan Security yang sedang berpatroli di Afdeling V Tandun Blok JK V Desa Kasikan Kecamatan Tapung Hulu.

Kapolres Kampar AKBP Ronald Sumaja melalui Kapolsek Tapung Hilir IPTU Well Etria, saat dikonfirmasi, Sabtu, (30/11/24) menjelaskan, kondisi korban ditemukan saat itu berada di samping sepeda motor yang lehernya terdapat luka robek dan dibakar.

Awal penemuan mayat itu, kata Kapolsek, pada saat Ali Azhari sedang patroli dari Afdeling V Blok JK7 kemudian lanjut patroli ke Afdeling V Blok JK V lalu ia melihat dari jauh ada motor yang jatuh lalu ia mendekat ke motor tersebut dan ditemukan mayat.

Melihat hal itu, Ali Azhari menelpon Korkamnya Bombong karena ditemukan mayat di Afdeling V Blok JK V ia juga menelpon Reza Zuhdi Afgani untuk datang melihat penemuan mayat tersebut.

“Setelah keduanya datang melihat mayat tersebut Reza Zuhdi Afgani menelpon Babinkamtibmas untuk melihat penemuan mayat iti,” kata Kapolsek.

Selanjutnya, sambung Kapolsek, sekira pukul 17.00 WIB, unit reskrim dan piket pelayanan Polsek Tapung Hulu langsung melakukan olah TKP, dengan hasil olah TKP korban sudah meninggal dunia dengan posisi terlentang disamping sepeda motor dgn tubuh terbakar dan luka robek pada leher korban.

“Kemudian unit Reskrim membawa korban ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan Autopsi. Sampai saat ini kita masih melakukan penyelidikan dan memeriksa saksi-saksi. Untuk dugaan sementara korban dibunuh,” pungkas Kapolsek. (can)

Pos terkait