Lanal Tarempa Bantu Evakuasi Jenazah Nelayan Hilang Akibat Cuaca Ekstrem

Jenazah Abdullah dievakuasi ke rumahnya di Jl. Pian Pasir, Desa Mubur, Kecamatan Siantan Utara, Kabupaten Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau, Kamis (16/01/2025). (JurnalTerkini.id/fendi)
Jenazah Abdullah dievakuasi ke rumahnya di Jl. Pian Pasir, Desa Mubur, Kecamatan Siantan Utara, Kabupaten Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau, Kamis (16/01/2025). (JurnalTerkini.id/fendi)

Anambas, JurnalTerkini.id – Pangkalan TNI Angkatan Laut Tarempa membantu proses evakuasi salah seorang nelayan warga Desa Pian Pasir, Kecamatan Siantan Utara, Kabupaten Kepulauan Anambas korban yang hilang beberapa hari akibat kecelakaan di laut.

Bersama tim SAR Gabungan dari Basarnas, BPBD Kepulauan Anambas, Polres Kepulauan Anambas dengan menggunakan Rhib Basarnas, Lanal Tarempa berhasil menemukan jenazah yang diduga kuat merupakan jenazah Abdullah, warga Desa Pian Pasir.

Bacaan Lainnya

Jenazah Abdullah ditemukan dalam kondisi mengenaskan akibat hanyut berhari-hari dan terdampar di Pantai Senayan, Pulau Mubur, Kepulauan Anambas.

Korban kemudian dievakuasi ke rumahnya di Jl. Pian Pasir, Desa Mubur, Kecamatan Siantan Utara, Kabupaten Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau, Kamis (16/01/2025).

Komandan Lanal Tarempa Letkol Laut (P) Ari Sukmana, mengatakan telah menerjunkan prajuritnya untuk terlibat dalam proses pencarian dan evakuasi berkolaborasi dengan Tim SAR Gabungan di antaranya Basarnas, BPBD dan Polairud Polres Kepulauan Anambas.

Selama waktu lebih kurang 4 hari sejak hari senin tanggal 13 Januari 2025, akhirnya Sdr. Abdullah ditemukan dalam keadaan terdampar di Pantai Senayan Pulau Mubur dalam kondisi sudah tidak bernyawa.

“Alhamdulillah korban saat ini tepatnya sekitar pukul 11.00 WIB hari ini kamis tanggal 16 Januari 2025 telah diserahkan kepada pihak keluarga korban guna proses pemakaman sesuai dengan syariat,” ucap Danlanal.

Dalam menghadapi situasi cuaca buruk di wilayah kerja lanal Tarempa di Kabupaten Kepulauan Anambas, Letkol Laut (P) Ari Sukmana selaku Komandan Lanal Tarempa telah berulang kali mengeluarkan imbauan, arahan dan penekanan kepada masyarakat Kepulauan Anambas, khususnya bagi warga nelayan dan pengguna transportasi laut untuk mengurangi aktivitas di laut. Serta memperhatikan faktor keamanan dan alat keselamatan saat pergi ke laut atau menyeberang dari pulau ke pulau. (fen)

Pos terkait