Satu Rumah Permanen Dilalap Si Jago Merah di Karimun

Petugas Damkar memadamkan api yang membakar satu rumah permanen di Baran, Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, Rabu (31/7/2024) malam. (Foto: Damkar Karimun)
Petugas Damkar memadamkan api yang membakar satu rumah permanen di Baran, Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, Rabu (31/7/2024) malam. (Foto: Damkar Karimun)

Karimun, JurnalTerkini.id – Kebakaran rumah kembali terjadi di Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau (Kepri). Kali ini, si jago merah melalap satu rumah permanen di RT 004/RW 002, Kelurahan Baran Barat, Kecamatan Meral, Rabu (31/7/2024) malam.

Kepala Bidang Damkar dan Penyelamatan BPBD dan Damkar Karimun, Hendra Hidayat mengatakan, pihaknya bersama jajaran turun langsung ke lapangan setelah mendapatkan informasi adanya kebakaran

Bacaan Lainnya

“Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa. Untung kita dapat informasi cepat sekitar pukul 19.15 WIB Minggu (31/7/2024) sudah tiba d llokasi kebakaran,” terangnya, Kamis (1/8/2024).

Sebab, lokasi kebakaran rumah permanen tersebut memang padat penduduk. Sehingga, apabila terlambat sedikit bisa merembet ke rumah lainnya. Dengan menerjunkan 17 personel dan 3 armada mobil pemadam kebakaran. Dalam waktu singkat api berhasil dipadamkan dan untuk proses pendinginan membutuhkan waktu 2 jam.

“Untuk penyebab kebakaran masih diselidiki pihak yang berwajib. Untungnya tidak ada orang dalam rumah, yang hangus berupa peralatan dapur dan sebagainya,” tuturnya.

Dengan terjadinya kebakaran beberapa bulan ini, pihaknya tetap mengimbau masyarakat agar saat
keluar rumah, memastikan peralatan listrik benar-benar dalam kondisi mati. Termasuk, pengecekan ulang terhadap kompor dan sebagainya.

“Sekali lagi saya imbau, tolong pastikan peralatan listrik dan alat masak dalam kondisi mati atau tidak berfungsi. Walaupun, keluar rumah sebentar ketika tidak ada orang,” pesannya.

Sementara ditanya selama 6 bulan belakangan, terjadinya kebakaran lahan maupun rumah dan ruko di Kabupaten Karimun cukup banyak. Untuk kebakaran lahan sendiri ada 129 lokasi, kemudian kebakaran ruko, rumah ada 78 lokasi termasuk diluar Pulau Karimun.

“Untuk edukasi simulasi dan pelatihan sudah 25 kali kita laksanakan. Insyallah, tim kita siap menangani terjadi bencana kebakaran,” ucapnya.(jms)

Pos terkait