Pelindo dan Pemkab Karimun Sepakat Aktifkan Kembali Kegiatan STS, Siapkan Kompensasi untuk Nelayan

FGD persiapan kegiatan Ship-to-Ship area labuh Tanjung Balai Karimun di rumah dinas Bupati Karimun, Kamis (9/10/2025). (JurnalTerkini.id/rusdi)
FGD persiapan kegiatan Ship-to-Ship area labuh Tanjung Balai Karimun di rumah dinas Bupati Karimun, Kamis (9/10/2025). (JurnalTerkini.id/rusdi)

KARIMUN, JurnalTerkini.id – Rencana pengaktifan kembali kegiatan Ship to Ship (STS) dan lego jangkar di perairan Kabupaten Karimun mendapat dukungan penuh dari seluruh elemen masyarakat.

Hal ini terungkap dalam sebuah forum diskusi terbatas yang dipandu Bupati Karimun Iskandarsyah di rumah dinasnya di Tanjung Balai Karimun, Kamis (9/10/2025).

Bacaan Lainnya

Baca: Bupati Karimun Resmi Buka FGD Lintas Sektoral Persiapan Kegiatan STS Area Labuh

Kegiatan ini dianggap memiliki “efek domino” positif bagi daerah setelah sempat terhenti pada tahun 2013 karena alasan kerugian atau sepi.

Menurut GM (General Manager) Pelindo Regional I Tanjung Balai Karimun, Jony Hutama, tujuan utama pengaktifan kembali STS adalah menjalankan visi dan misi Pelindo untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan konektivitas pelabuhan.

General Manager (GM) Pelindo Regional I Tanjung Balai Karimun Joni Hutama (tangkapan layar video)
General Manager (GM) Pelindo Regional I Tanjung Balai Karimun Joni Hutama (tangkapan layar video)

Dengan pengaktifan kembali kegiatan STS, Joni berharap dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Karimun.

Kemudian, penciptaan lapangan kerja, karena kegiatan ini akan melibatkan dan memberdayakan nelayan, masyarakat tempatan, dan pemuda dalam aktivitas terkait, membantu mengatasi masalah pengangguran.

“Pelindo memastikan akan ada kerja sama lanjutan dan pemekaran kegiatan STS dengan BUP (Badan Usaha Pelabuhan) yang akan berkontribusi dan beraktivitas di dalam proyek tersebut,” katanya.

Total Views: 1103

Pos terkait