AKBP Ratna Quratul Ainy, BPBD dan waga bergotong royong membangun kembali jembatan Sungai Sigandul di Desa Branjang, Kecamatan Ungaran Barat, Selasa, 30 Desember 2025./Dok.Foto.Jk_Zed.(jurnalterkini.id/Ponco)
Kabupaten Semarang, jurnalterkini.id — Polres Semarang_Polda Jateng bersama warga, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan Kementerian Pekerjaan Umum bergotong royong membangun kembali jembatan Sungai Sigandul di Desa Branjang, Kecamatan Ungaran Barat, Selasa, 30 Desember 2025. Jembatan tersebut sebelumnya mengalami kerusakan pada bagian penyangga akibat longsor yang dipicu banjir bandang pada pertengahan November lalu.
Kegiatan gotong royong itu dipimpin langsung oleh Kapolres Semarang AKBP Ratna Quratul Ainy. Ia meninjau lokasi sekaligus memberikan arahan kepada personel dan pihak terkait yang terlibat dalam pembangunan jembatan.
Ratna menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dan keterlibatan masyarakat dalam mempercepat pemulihan infrastruktur pascabencana. Menurut dia, jembatan Sungai Sigandul memiliki peran strategis sebagai akses utama penghubung Desa Branjang dan Desa Kalisidi, sekaligus jalur penting bagi aktivitas ekonomi dan sosial warga Ungaran Barat.
“Jembatan ini sangat vital bagi mobilitas masyarakat. Karena itu, perbaikannya menjadi prioritas agar aktivitas warga bisa kembali normal dan aman,” kata Ratna di sela kegiatan.
Dalam gotong royong tersebut, personel Polres Semarang bersama warga dan instansi terkait membersihkan material longsoran, memperkuat pondasi penyangga, serta membantu proses pengecoran struktur jembatan.
Ratna berharap pembangunan jembatan dapat berjalan lancar dan sesuai standar teknis agar dapat digunakan dalam jangka panjang. “Gotong royong ini adalah bentuk kepedulian bersama. Kami ingin memastikan jembatan nantinya aman dan bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.
Selain kegiatan pembangunan, Polres Semarang juga menyalurkan bantuan sosial kepada warga sekitar yang terdampak bencana. Bantuan itu ditujukan bagi masyarakat yang membutuhkan sebagai bentuk empati dan kepedulian sosial. “Kami berharap bantuan ini dapat sedikit meringankan beban warga,” kata Ratna.(Jk_Zed/Hengky)
