Kapolres Semarang AKBP Ratna Quratul Ainy, S.I.K., M.Si., di dampingi Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Semarang, perwakilan Bulog, kelompok tani, perangkat desa, serta Pejabat Utama Polres Semarang melaksanakan penanaman jagung secara simbolis di Desa Kesongo, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang./Dok.Foto.Jk_Zed.(jurnalterkini.id/Ponco)
Kabupaten Semarang, jurnalterkini.id — Kegiatan tanam raya jagung secara serentak di seluruh Indonesia resmi dimulai pada Rabu (8/10/2025). Acara nasional ini dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., melalui Zoom Meeting, dan turut dihadiri oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di Provinsi Banten.
Menindaklanjuti instruksi tersebut, Kapolres Semarang AKBP Ratna Quratul Ainy, S.I.K., M.Si., melaksanakan penanaman jagung secara simbolis di Desa Kesongo, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang. Penanaman dilakukan di atas lahan seluas 7.000 meter persegi yang telah disiapkan untuk produksi jagung pada kuartal IV tahun 2025.
Dalam kegiatan tersebut, AKBP Ratna didampingi oleh Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Semarang, perwakilan Bulog, kelompok tani, perangkat desa, serta Pejabat Utama Polres Semarang. Tanam raya kali ini menggunakan bibit unggul lokal berlabel Serasi-38, hasil pengembangan Dinas Pertanian Kabupaten Semarang.
“Alhamdulillah, tanam raya kali ini menggunakan bibit bantuan dari Pemerintah Kabupaten Semarang. Bibit Serasi-38 ini merupakan hasil pengembangan lokal yang kami harap mampu beradaptasi baik dengan kondisi tanah di sini, sehingga menghasilkan panen maksimal,” ujar AKBP Ratna.
Sebelum kegiatan penanaman, Polres Semarang juga secara simbolis melepas hasil panen jagung kuartal III sebanyak 4 ton yang telah disalurkan ke Bulog Kabupaten Semarang. AKBP Ratna menyebutkan, produksi sebelumnya menggunakan lahan baku sawah dan berhasil menghasilkan 13,1 ton jagung berkualitas, meskipun menghadapi tantangan musim kemarau basah.
“Meskipun cuaca cenderung tidak menentu, kualitas panen tetap baik dan telah disalurkan ke Bulog. Kami optimistis panen kuartal IV bisa lebih baik lagi,” tegasnya.
Kegiatan tanam jagung ini juga dirangkaikan dengan program sosial, antara lain pemberian bantuan sembako, bakti kesehatan gratis, serta pasar murah yang dipusatkan di Balai Desa Kesongo. Warga setempat tampak antusias mengikuti rangkaian kegiatan ini.
“Sebagai warga sangat terbantu dengan adanya pasar murah ini. Kami berharap kegiatan seperti ini bisa sering diadakan,” kata Suparni, salah satu warga yang hadir.(Jk_Zed/PH)