Karimun, JurnalTerkini.id – Kabar gembira datang bagi masyarakat Kepulauan Riau, khususnya di Kabupaten Karimun. Bandara Raja Haji Abdullah (RHA) Karimun kini sedang dalam proses perpanjangan runway dari 1.800 meter menjadi 2.000 meter.
Perpanjangan runway atau landasan pacu ini ditargetkan selesai pada akhir 2024. Dengan selesainya perpanjangan ini, Bandara RHA akan mampu didarati oleh pesawat jenis Boeing 737.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meninjau langsung proses perpanjangan runway Bandara pada 8 Februari 2024. Menhub Budi optimistis bahwa perpanjangan runway ini akan meningkatkan konektivitas dan aksesibilitas ke Karimun, sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di daerah tersebut.
“Dengan runway yang lebih panjang, Bandara RHA akan mampu didarati oleh pesawat berbadan besar seperti Boeing 737. Hal ini akan membuka peluang bagi penerbangan langsung dari kota-kota besar di Indonesia ke Karimun,” ujar Menhub Budi.
Perpanjangan runway Bandara RHA dimulai pada tahun 2023 dan ditargetkan selesai pada akhir tahun 2024. Saat ini, proses pembebasan lahan masih berlangsung dan progres pembangunan runway sudah mencapai 50%.
Pemerintah daerah dan masyarakat Karimun sangat antusias dengan perpanjangan runway Bandara RHA. Diharapkan dengan selesainya proyek ini, Karimun akan menjadi destinasi wisata yang semakin menarik dan maju.
Pesawat Boeing 737
Boeing 737 adalah pesawat jet penumpang berbadan sempit yang diproduksi oleh Boeing Commercial Airplanes.Pesawat ini merupakan salah satu pesawat paling populer di dunia dengan lebih dari 15.000 unit yang telah diproduksi.
Pesawat Boeing 737 memiliki berbagai varian, dengan kapasitas penumpang mulai dari 110 hingga 215 orang. Pesawat ini mampu terbang dengan kecepatan jelajah hingga 988 km/jam dan memiliki jangkauan penerbangan hingga 5.600 km. (jms)
Jurnalis: Jansen M Silalahi
Editor: Anton Marulam
